04 Maret, 2008

RAPAT PANSUS H IV/AIDS ALOT..DPRD BALI BINGUNG SOAL PEMAKAIAN KONDOM .

Anda jangan coba coba dalam berhubungan badan tampa memakai karet pengaman alias kondom.Bila ketahuan ancaman denda sudah menunggu sampaiRp 50 juta . Yang jadi soal adalah bagai mana mengetahui orang yang berhubungan badan . itu memakai kondom atau tidak? Tampaknya membuat alot rapat pansus HIV/AIDS DPRD Badung Bali pada jumat [22/2].Selain masalah kondom dan pemeriksaan bagi yang beresiko juga masalah biaya di bahas sangat panjang.Pihak eksekutif yang di wakili ketua KPAD badung yang juga wakil bupati badung Drs I Ketut Sudikerta , Kepala dinas kesehatan Dr A.A. Gede Agung mayun D.A. dan yang lainya belum sepakat dengan pansus dan jajaran LSM mengenai klausul pembiayaan pemeriksaan orang orang beresiko terkena HIV/AIDS.Sebelumnya draf ran perda itu ada pasal pemkab menyediakan sarana dan prasarana seperti screning HIV,layanan untuk pencegahan pada pemakai narkoba suntik , layanan pencegahan dari Ibu hamil yang positif HIV kepada bayi yang di kandungnya .Namun masih ada pendukung pencegahan lanya yaitu layanan VCT dan CST dengan kwalitas baik dan biaya lainnya . Wakil bupati bali Sudikerta juga melontarkan kesiapan prihal pembiayaan tersebut. Namun karna belum ada kesepakatan Dengan pansus dan LSM klausuk tersebut masih di godok lebih lanjut.Tokoh LSM asal gulingan Mahardika dan Imade Wena mempertanyakan soal pembiayaan itu . mereka agak pesimis terhadap pemkab badung meskipun tergolong dengan PAD tinggi mampu membiayai pengecekan orang yang beresiko terkena HIV/AIDS.

Kalau hanya orang badung yang dengan jumblah terbatas mungkin masih bsa di bayai pengecekan kesehatannya .Namun bagai mana dengan orang yang dari luar badung yang kebetulan memeriksakan diri di badung ? pasti cukup kewalahan katanya.Hal lain yang menjadi perdebatan panjang adalah pemakaian kondom, karna orang resiko penderita HIV /AIDS wajib menggunakan kondom saat melakukan hubunagn seksual . Apa bila ketahuan tidak memakai kondom saat melakukan hubungan badan dan tidak memeriksakan diri kalau kalau terkena HIV/AIDS,,bisa di kenai sangsi dengan denda setingi tingginya Rp 50 juta . secara teknis ini menimbulkan persoalan juga yaitu Bagai mana mengecek orang yang berhubungan badan itu memakai kondom ? Bila harus kena denda bagaimana ? padahal mungkin saja mereka tidak mempunyai biaya untuk memeriksakan diri “ujar Wena.

Tidak ada komentar:

PROFIL X-POSE

Foto saya
Situbondo Jawa Timur, Email: xpose_news@yahoo.com, Indonesia
PENDIRI: PEMIMPIN REDAKSI / UMUM: ARI SYAMSUL ARIFIN. REDAKTUR PELAKSANA ONLINE: DIDIK BINTARA H. REPORTER: ANIES SEPTIVIRAWAN + CREW X-POSE